Selamat siang teman……. Kemarin saya
sudah berbagi tentang bagaimana mengatasi gas yang bocor. Sederhana mungkin apa
yang saya bagikan, akan tetapi, barangkali berguna untuk salah satu dari
pembaca blog ini.
Kali ini saya ingin berbagi
dengan teman – teman lagi, khususnya para bapak, masih dengan ide yang
sederhana.
Kali ini saya ingin berbagi
tentang bagaimana cara menangani limbah popok bekas anak. Kenapa di atas saya
khususkan bapak? Logikanya para bapaklah yang mengurusi popok bekas anak –
anaknya.
Selain itu, kenapa saya ingin
membagi tips ini, adalah karena, saya sering melihat orang membuang popok bekas
sembarangan, di sungai, di selokan, bahkan pernah saya menemui satu plastik
kresek hitam besar isinya penuh dengan popok bekas. Karena memang sulit untuk
memusnahkan popok bekas dengan cara dibakar, jadi solusinya mungkin dengan “dibuang
sembarangan”.
Oke langsung saja..
Asumsi kita, adalah isi dari
popok akan kita buang ke WC yang berujung pada septictank, sedangkan plastik
atau kain pembungkus isi popok akan kita bakar.
Yang kita butuhkan adalah gunting
dan air. Air yang kita butuhkan berbanding lurus dengan jumlah popok yang akan
kita “musnahkan”, makin banyak popok yang akan kita musnahkan makin banyak air
yang kita butuhkan, tapi tenang tidak akan menguras “pinguins” kita kok…. :-P
Langkah pertama, gunting kedua
bagian ujung / pinggang popok, sehingga terdapat rongga antara lapisan popok
dalam (yang menempel di pantat) dan
bagian luar (yang menempel di celana)
Pada rongga yang tersebut, kita Tarik
dengan berlawan arah bagian popok dalam dan luar, sehingga kita bisa
mengeluarkan isi dari popok.
Buang isi popok ke dalam WC.
Pisahkan bagian luar popok, yang
bisasanya terbuat dari plastic. Bagian ini akan kita bakar yang sebelumkan akan
kita jemur terlebih dahulu untuk memudahkan pembakaran.
Langkah selanjutnya adalah
menyiram isi dari popok yang kita buang ke WC tersebut dengan air secukupnya.
Apabila popok yang hendak
dimusnahkan cukup banyak, ada baiknya kita “eksekusi” 2 atau 3 popok, kita
siram air dan dilanjut dengan popok berikutnya.
Apabila terjadi air di dalam WC
mampet dan air tidak mau mengalir, kita bisa mendorong air tersebut dengan
menggunakan sikat WC yang biasanya berbentuk bulat.
Naahh … teman, cukup simple kan? Sekian
dulu tips dari saya. Semoga bermanfaat dan bisa mengurangi pencemaran.
NB : maaf gambarnya kurang jelas, pengambilan foto pada malam hari dengan kamera ala kadarnya :-P
3 Comments
Apa WC tidak mampet
Bukannya nanti gel diapersnya bakal menyerap air trs JD makin gede GT y? Apa g bikin mampet?
Emang gel nya gpp ya di buang di wc...
.
EmoticonEmoticon